Peran data dalam industri minyak dan gas – Pengolahan data dan penyimpanan data berbasis digital rupanya memiliki peran yang besar terhadap industri minyak dan gas. Bahkan tehnologi manajemen yang digunakan pun berpengaruh pada keberlangsungan industri tersebut. Dalam dunia industri minyak, belakangan anjloknya harga minyak membuat perusahaan minyak serta gas di seluruh dunia harus berusaha keras untuk mencari cara agar bisa menurunkan biaya sekaligus meningkatkan efisiensi operasional sehingga bisa bertahan dalam segala kondisi. Di tanah air, rupanya kondisi tersebut berdamoak pada sektor investasi. Karena itu, untuk menghadapi tantangan dalam dunia indutri pertambangan, minyak dan gas, perusahaan perlu mempertimbangkan faktor-faktor penting yang dapat mempengaruhi efisiensi operasional. Pengelolahan data adalah salah satu bagian penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan industri minyak dan gas. Lantas seperti apa kelebihan penggunaan data berbasis digital dan tehnologi manajemen data untuk industri minyak dan gas? Berikut adalah jawabannya.
- Meningkatkan Nilai Produksi
Salah satu manfaat adanya teknologi manajemen dan pengolahan data berbasis digital ialah membantu meningkatkan nilai produksi dalam industri minyak dan gas. Analisis data yang pas dan tepat membantu interpretasi data geologi. Tidak hanya itu, analisis yang tepat bisa menambah wawasan penting sebelum dilakukannya kegiatan pengeboran dan penemuan sumber atau sumur baru. Paling tidak hasil analisa data yang tepat dan baik dapat meningkatkan jumlah produksi hingga 6-8 %2. Dengan memanfaatkan algoritma yang menyeluruh alias kompleks dan machine learning, perusahaan atau industri minyak dan gas bisa membuat analisa yang lebih prediktif. Analisis tersebut nantinya bisa membantu mereka dalam memprediksi aset makan saja yang diprediksi rusak dan atau memastikan bahwa sumber daya atau personil yang dibutuhkan. Pendekatan ini pastinya akan terasa lebih efisien dan optimal selama dikerjakan oleh orang-orang yang sudah profesional. Bagaimana, sudah mulai terlihat jelas bukan peran sebuah analisa data dalam perusahaan pertambangan, minyak dan gas?
- Melancarkan Mobilitas Dan Kolaborasi Jarak Jauh
Tidak hanya dapat meningkatkan nilai produksi saja. Rupanya pengolahan data dan penggunaan tehnologi manajemen data dalam dunia industri minyak dan gas memungkinkan adanya mobilitas dan kolaborasi jarak jauh. Visualisasi dair jarak jauh ini bisa dilakukan melalui cloud dimana memungkinkan adanya kolaborasi antara lokasi sumur tempat pengeboran dan para peneliti yang berada di wilayah terpencil. Sehingga meningkatkan keamanaan, akurasi dalam pembuatan keputusan bersama hingga kecepatan dalam membuat keputusan. Perusahaan minyak dan gas dengan langkah tersebut dapat menghemat bahkan hingga 63 persen serta meningkatkan produktivitas hingga 51 persen. All flash storage atau tehnologi dalam bidang pengolahan data berbasis digital ini dapat digunakan untuk visualisasi jarak jauh. Bahkan dalam penerapannya bisa diakses di kulang minyak sekalipun, lintas negara, dan hingga di seluruh benua. Cara ini disebut-sebut cara yang paling mudah untuk mencari insight sebelum keputusan yang cepat dan akurat dibuat. Contohnya saja visualisasi jarah jauh ini bisa mempersingkat waktu yang dibutuhkan demi menemukan peluang pengeboran baru. Hal ini mengingat ahli geologi akan lebih membutuhkan akses yang cepat dan bahkan mendekati real time atau ke model 3D.
- Mempercepat Proses Kerja
Selain bermanfaat untuk meningkatkan nilai produksi dan melancarkan mobilitas dalam industri minyak dan gas, pengolahan data yang tepat ternyata juga bisa membantu mempercepat proses kerja. Manajemen cloud data lebih cepat memusatkan set data sehingga memungkinkan para ahli geologi dan pengambil keputusan dalam bisnis untuk melakukan kolaborasi dengan menggunakan data yang sama. Hal ini akan lebih menghemat waktu mereka serta bisa menghindari kesalah-fahaman. Selain itu, suatu organisasi atau industri dapat menggunakna layanan cloud sebagai penyimpanan data untuk proyek lama karena lebih murah. Singkatnya, hal tersebut bisa dijadikan sebaga penyimpanan data tier dua. Penyimpanan data tier dua digunakan khusus untuk archive project lebih hemat dalam hal biaya. Meski begitu tetap memiliki kemampuan yang mumpuni sehingga bisa mengakomodasi kebutuhan pencarian data, keamanan data, pengambilan data-data tertentu, integritas, pergerakan dara, migrasi data dalam jangka yang panjang hingga replikasi data. Tehnologi cloud rupanya juga menawarkan solusi penyimpanan beragam data yang tahan lama sesuai dengan ketersediaan, dan performa serta efektifitas biaya yang tidak boros alias sesuai dengan kebutuhan penyimpanan data tier dua tersebut. Bagaimana, menggiurkan bukan? Dari peran ketiga ini, sudah terbukti bahwa peran dari tehnologi manajemen data berbasis digitas sangat besar bagi industri minyak dan gas. Bandingkan dengan pengolahan data manual yang digunakan dalam dunia industri beberapa tahun lalu. Pengolahan data yang cukup panjang dan membutuhkan waktu yang panjang kini bisa lebih dipersingkat dan praktis serta bisa digunakan dimana saja. Bahkan tidak perlu takut kehilangan data karena tehnlogi tersebut memiliki tingkat keamanan yang cukup tinggi.
Nah, itulah beberapa peran penting dari sebuah data. Karena pentingnya sebuah data maka tehnologi yang harus digunakan untuk mengolah data dan menyimpan data-data tersebut juga perlu diperhatikan. Tehnologi manajemen data ini bisa berjalan dan bermanfaat apabila sumber daya manusia yang menggunakannya memiliki keahlian terutama dalam hal mengoperasikannya. Biasanya perusahaan akan bekerja sama dengan perusahaan outsourcing mining & oil and gas atau perusahaan penyedia tenaga kerja di bidang pertambangan, minyak dan gas. Dengan kata lain, tehnologi dan orang-orang menjalankannya sama-sama memiliki peran penting karena saling berkesinambungan satu sama lain. Bila salah satunya dihilangkan, maka kepincangan dalam industri kemungkinan besar bisa terjadi.
