Apakah untuk mengatasi pilek dan batuk harus dengan obat-obatan? Belum tentu. Terdapat sejumlah cara pijat yang terbukti efektif untuk mengatasi pilek dan batuk secara alami. Apa sajakah itu dan bagaimana cara tepat untuk melakukannya? Pijat Panggilan akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Batuk dan pilek bukan sekadar masalah sehari-hari. Keduanya merupakan masalah kesehatan yang signifikan. Gangguan kesehatan ini disebabkan oleh virus, bakteri, dan faktor lingkungan, yang mengganggu aktivitas dan menurunkan kualitas hidup.
Faktor risiko seperti kurang tidur dan merokok dapat mempertinggi peluang seseorang terkena pilek. Di sisi lain, batuk, baik akut maupun kronis, dapat menjadi indikasi masalah kesehatan yang serius, Jika ini tidak segera ditangani, dikhawatirkan munculnya konsekuensi jangka panjang yang tak kalah seriusnya.
Dengan memahami penyebab dan faktor risiko, serta menerapkan cara pijat yang tepat, Anda bisa meredakan pilek dan batuk secara alami tanpa obat-obatan Simak panduan lengkapnya di artikel ini!
Memahami Pilek dan Batuk
Apa itu Pilek?
Ketika Anda mengalami pilek, Anda mengalami hidung tersumbat dan berair. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh infeksi atau alergi, dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari Anda. Sebenarnya, gangguan ini adalah infeksi virus pada saluran pernapasan bagian atas.
Pilek dapat dengan mudah menyebar dari satu orang ke orang lain atau saat menyentuh permukaan yang terpapar virus. Virus penyebab pilek dapat bertahan lama di permukaan benda. Karena itu, penderita pilek (flu) yang berat dianjurkan untuk beristirahat di rumah agar tidak menyebarkan virus ke lingkungan sekitar
Pilek Tak Selalu Disebabkan oleh Virus
Meskipun ada banyak virus pernapasan yang dapat menyebabkan pilek, rhinovirus adalah jenis yang paling umum. Virus ini tidak hanya dapat menyebabkan pilek, tetapi juga dapat menyebabkan serangan asma dan sering kali dikaitkan dengan infeksi sinus dan telinga. Beberapa jenis virus lain yang dapat menyebabkan pilek adalah virus pernapasan syncytial, virus parainfluenza, adenovirus, coronavirus, dan metapneumovirus.
Selain virus, pilek juga bisa disebabkan oleh:
- Infeksi bakteri;
- Alergi, seperti terpapar zat yang menyebabkan alergi, seperti debu atau bulu binatang;
- Efek samping obat-obatan; dan
- Paparan udara dingin atau kering, yang dapat mengubah keseimbangan cairan di saluran hidung.
Faktor Resiko Pilek
Tidak cukup hanya dengan memahami dan mengantisipasi segala hal yang dapat menyebabkan pilek, Anda juga mesti mengetahui sejumlah faktor risiko yang dapat meningkatkan peluang seseorang terkena pilek. Berikut sejumlah faktor resiko tersebut:
- Anak-anak di bawah 6 tahun lebih rentan dibandingkan orang dewasa
- Orang dengan penyakit kronis;
- Merokok
- Berada di lingkungan di mana banyak orang menderita pilek
- Kurang istirahat dan kelelahan menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemahkan
- Faktor cuaca: Saat cuaca dingin, anak-anak dan orang dewasa lebih rentan terhadap pilek.
- Kelembaban yang rendah dapat menyebabkan saluran hidung kering dan membuat virus flu lebih mudah menyerang.
Mari Berkenalan Lebih Jauh dengan Batuk
Benarkah Batuk Pertanda Sakit?
Batuk tak selalu berkaitan dengan penyakit. Saat terdapat lendir di tenggorokan akibat iritasi karena benda asing, muncul refleks batuk. Refleks ini merupakan cara alami tubuh membersihkan tenggorokan dari benda asing yang menghalangi saluran pernapasan.
Tapi, di sisi lain, sejumlah kondisi dapat meningkatkan kemungkinan batuk berulang. kesehatan Mayoritas batuk biasanya akan hilang atau setidaknya meningkat dalam dua minggu. Namun, ada batuk akut yang bertahan lebih dari tiga minggu.
Selain batuk akut, terdapat pula batuk subakut. Jika batuk berlangsung selama tiga hingga delapan minggu dan berakhir pada akhir periode tersebut, dikategorikan batuk subakut. Sementara itu, bila batuk bertahan selama lebih dari delapan minggu, masuk kategori batuk kronis.
Bila batuk Anda disertai darah (batuk berdarah) dengan tanda – tanda “menggonggong” harus segera berkonsultasi dengan dokter. Hal yang sama juga mesti Anda lakukan, jika batuk Anda tak juga mereda dalam beberapa minggu. Ini menunjukkan masalah kesehatan yang signifikan.
Apa Saja Penyebab Batuk?
Batuk dapat disebabkan oleh banyak hal, baik itu sementara maupun permanen. Berikut adalah beberapa penyebabnya:
Membersihkan Tenggorokan
Untuk membersihkan tenggorokan, orang biasanya batuk. Batuk adalah refleks yang terjadi ketika saluran udara terhalang oleh lendir atau partikel asing seperti debu atau asap. Tindakan ini bertujuan untuk menghilangkan partikel asing dan memudahkan pernapasan.
Virus dan Bakteri
Infeksi saluran pernapasan, seperti flu atau pilek, biasanya disebabkan oleh virus dan dapat berlangsung dari beberapa hari hingga seminggu. Infeksi flu mungkin memerlukan waktu penyembuhan yang lebih lama dan terkadang memerlukan penggunaan antibiotik.
Merokok
Merokok adalah penyebab umum batuk. Sering kali ini dikaitkan dengan batuk kronis bila disertai dengan tanda-tanda tertentu.
Asma
Batuk yang satu ini seringkali disertai dengan mengi. Batuk jenis ini banyak terjadi pada anak-anak. Eksaserbasi asma memerlukan pengobatan dengan inhaler. Terdapat peluang untuk sembuh seiring bertambahnya usia.
Efek Samping Obat
Batuk dapat terjadi sebagai efek samping dari beberapa obat, terutama inhibitor angiotensin-converting enzyme (ACE) seperti Zestril. Senyawa ini dikenal juga sebagai lisinopril, atau Vasotec, atau enalapril. Batuk jenis ini dapat diatasi dengan obat-obatan
Kondisi Lain
Batuk juga dapat disebabkan oleh kerusakan pada pita suara, tetesan postnasal, atau infeksi bakteri, seperti pneumonia, batuk rejan, dan croup. Selain itu, penyakit serius seperti emboli paru dan gagal jantung juga dapat menyebabkan batuk.
Selain itu, karena aliran balik isi lambung ke kerongkongan menyebabkan refleks batuk, penyakit refluks gastroesofageal (GERD) juga dapat menjadi penyebab batuk kronis
Faktor Resiko Batuk
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan kemungkinan terkena batuk adalah:
- Menghirup bahan yang dapat mengiritasi saluran pernapasan;
- Merokok
- Alergi;
- Bekerja di lingkungan yang tinggi polusi.
Bagaimana Cara Mengatasi Pilek dan Batuk dengan Pijatan?
Cara Pijat untuk Meredakan Pilek
Untuk menghilangkan hidung tersumbat dengan pijatan, Anda dapat melakukannya sendiri atau dengan bantuan orang lain. Namun, jika Anda ingin melakukannya sendiri, Anda harus memiliki cermin untuk membantu Anda menemukan titik pijatan yang tepat. Berikut berupa teknik pijatan untuk meredakan pilek, seperti ditulis Alodokter.com
Pijat Pangkal Hidung
Pijat ini dilakukan di dua titik di pangkal hidung, tepatnya di antara kedua tulang hidung dan sudut mata. Berikut adalah cara melakukan pijatan di pangkal hidung untuk mengatasi hidung tersumbat:
Letakkan kedua jari telunjuk di titik antara kedua tulang hidung dan sudut mata. Kemudian tekan titik tersebut selama 15 detik. Seteleh itu, urut perlahan batang hidung dari atas ke bawah dengan jari telunjuk. Sebaiknya ulangi gerakan ini selama sekitar 30 detik, untuk mendapatkan hasil yang maksimal
Pijat Dahi
Dua titik di dahi—di atas alias kiri dan kanan—dan pangkal hidung adalah bagian berikutnya yang harus dipijat. Berikut panduannya:
Hangatkan terlebih dahulu kedua tangan dengan menggosoknya. Lalu pijat perlahan dengan gerakan melingkar ke luar dari alis menuju pelipis menggunakan telunjuk dan jari tengah. Agar hasilnya lebih maksimal, lakukan gerakan ini pada dahi kanan dan dahi kiri selama sekitar 30 detik.
Pijat Pipi
Tulang pipi—tepatnya di atas rahang atas atau gigi atas—adalah titik pijatan berikutnya. Pijat ini dapat membantu mengatasi hidung tersumbat. Untuk melakukannya ikuti panduan berikut:
Gunakan telunjuk dan jari tengah untuk menekan area di atas tulang pipi. Selanjutnya, pijat area ini dengan gerakan melingkar selama sekitar 30 detik untuk merasakan manfaat terbaik
Pijat Tengkuk
Pijat tengkuk dianggap efektif untuk meredakan rasa sakit yang disebabkan oleh tekanan pada rongga sinus, seperti yang dialami oleh penderita sinusitis. Pijat tengkuk juga dianggap ampuh untuk meredakan sakit kepala dan hidung tersumbat. Panduan untuk melakukan pijat tengkuk untuk melegakan hidung tersumbat adalah sebagai berikut:
Tempelkan kedua tangan ke tengkuk. Kemudian unakan kedua jempol untuk menekan lekukan di bagian belakang kepala. Tekan area tersebut dengan kuat secara perlahan dan ulangi sampai hidung tersumbat mereda.
Pijat di Antara Jempol dan Telunjuk
Menekan titik di punggung tangan juga dapat membantu menghilangkan hidung tersumbat. Panduan untuk melakukannya adalah sebagai berikut:
Posisikan telapak tangan menghadap ke bawah dan tentukan titik sekitar 3 cm dari lekukan antara jempol dan telunjuk. Selanjutnya tarik jempol ke arah luar untuk melihat otot yang menghubungkan antara jempol dan telunjuk. Setelah Anda menemukannya, tekan titik tersebut selama beberapa saat.
Cara Pijat untuk Meredakan Batuk
Sejak lama, beberapa metode terapi komplementer yang berasal dari Tiongkok, seperti akupresur dan akupunktur, dianggap dapat meredakan batuk dan pilek. Teknik akupresur memijat atau menekan bagian tubuh tertentu, seperti tangan, pundak, leher, dan telapak kaki.
Pada saat yang sama, akupunktur dilakukan dengan menusukkan jarum kecil pada lokasi. Sebagian besar orang percaya bahwa metode ini akan menstimulasi sistem saraf dan mendorong produksi hormon endorfin dalam tubuh Anda.
Mengutip dari Hellosehat.com, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicine (2018) juga menemukan bahwa akupunktur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yang berarti bahwa tubuh dapat melawan infeksi dengan lebih baik.
Berikut ini penjelasan tentang titik pijat untuk meredakan batuk dan cara melakukan pijatan pada titik akupresur:
Pijatan di Titik Hegu (LI4)
Pijakan pada titik Hegu, juga disebut LI4, terbukti efektif untuk meredakan berbagai gejala penyakit di area wajah dan kepala. Selain itu, pijatan pada titik ini juga membantu mengobati batuk dan flu. Titik Hegu (LI4) terletak pada pertemuan antara pangkal ibu jari dan telunjuk.
Pijat titik ini menggunakan ibu jari dan telunjuk dengan cukup kuat hingga terasa sakit. Lakukan pijatan selama 1–2 menit atau sesuai dengan kebutuhan Anda. Teknik ini dapat memperbaiki aliran energi tubuh dan meredakan masalah wajah dan kepala.
Sebelum mencoba teknik ini, pastikan untuk menghindari tekanan berlebihan dan konsultasikan dengan ahli pijat atau profesional kesehatan jika Anda menderita kondisi medis tertentu.
Pijatan di Titik Fengchi (GB20)
Pijat titik Fengchi adalah metode alami untuk mengurangi gejala gangguan pernapasan. Titik pijat ini sangat membantu dalam mengobati gangguan pernapasan seperti sakit tenggorokan, batuk, pilek, dan hidung tersumbat. Titik pijat yang dimaksudkan untuk meredakan batuk ini terletak di area tulang besar di belakang kepala, sejajar dengan bagian bawah daun telinga.
Terlebih dahulu temukan Titik Fengchi (GB20). Titik ini terletak di belakang kepala, tepat di bawah daun telinga. Selanjutnya tekan kedua sisi titik Fengchi dengan jari tengah dan telunjuk Anda. Beri tekanan yang kuat, namun tetap terasa nyaman. Kemudian pijat dengan gerakan melintasi, seperti gerakan horizontal atau melingkar. Gerakan ini dapat membantu meredakan gejala gangguan pernapasan.
Titik Yingxiang (LI20)
Pijatan pada titik Yingxiang adalah metode alami untuk mengurangi pilek, batuk, dan hidung tersumbat. Titik Yingxiang merupakan titik akupresur LI20 yang terletak di kedua sisi hidung, di ujung lipatan nasolabial (garis senyum), yang membantu membuka saluran napas, mengatasi hidung tersumbat, dan mempercepat pemulihan dari batuk dan pilek.
Temukan titik Yingxiang pada ujung lipatan nasolabial (garis senyum) di kedua sisi hidung. Kemudian tekan kedua titik secara bersamaan dengan jari telunjuk Anda. Beri tekanan dengan lembut selama 1 hingga 2 detik.
Selanjutnya angkat jari telunjuk Anda sesaat lalu tekan lagi dan lakukan gerakan ini beberapa kali. Metode pijatan singkat ini dapat menstimulasi titik Yingxiang dan membantu mengurangi hidung tersumbat.
Titik Tiantu (REN22)
Pijatan pada titik Tiantu dapat meredakan gejala batuk dan membuat tenggorokan lebih nyaman.Untuk membantu mengeluarkan dahak dari tenggorokan, Anda dapat mencoba pijatan pada titik Tiantu atau REN22. Selain membantu Anda menghilangkan rasa tidak nyaman akibat dahak, titik ini juga terbukti membantu meredakan sakit tenggorokan, suara serak, dan nyeri dada.
Temukan titik Tiantu yang terletak di tengah pertemuan tulang selangka kiri dan kanan di pangkal leher. Kemudian untuk menekan titik ini, gunakan jari tengah dan telunjuk Anda dengan tekanan yang cukup lembut.
Silakan mulai dengan tekanan yang ringan dan tingkatkan tekanan seiring waktu. Selanjutnya tekan titik Tiantu selama 1 hingga 2 menit. Meskipun Anda mungkin merasa tidak nyaman saat melakukannya, ini adalah reaksi yang umum terhadap titik akupresur.
Titik Tangzhong (REN17)
Pijat pada titik Tangzhong dapat menjadi cara alami untuk membuat dada lebih nyaman dan mengurangi batuk berdahak. Titik Tangzhong, atau REN17, merupakan salah satu titik pijat yang berguna untuk meredakan batuk berdahak dan sesak napas. Ini juga dapat meredakan nyeri dada dan sesak napas. Posisi titik ini sejajar dengan kedua puting payudara di tengah tulang dada.
Temukan Titik Tangzhong yang terletak sejajar dengan kedua puting payudara di bagian tengah tulang dada. Selanjutnya tekan titik tersebut menggunakan gunakan jari tengah dan telunjuk Anda. Mulailah dengan tekanan yang ringan dan tingkatkan tekanan secara perlahan.
Setelah itu, gerakkan jari Anda secara perlahan ke atas dan ke bawah di area titik Tanzhong. Ulangi lagi gerakan ini hingga hingga hingga rasa sesak dan nyeri di dada mereda.
Titik Zusanli (ST36)
Titik pijat kaki yang dapat membantu meredakan batuk dan asma, dikenal sebagai titik Zusanli atau ST46. Titik ini terletak di bagian depan tungkai bawah, sekitar empat jari di bawah patella, tulang lutut. Pijatan pada titik Zusanli adalah metode alami untuk meredakan batuk dan asma.
Tempatkan jari tengah dan telunjuk Anda pada titik Zusanli dengan tekanan yang nyaman. Lalu pada titik ini, gerakan jari Anda dengan memutar. Selanjutnya pijat titik Zusanli selama dua hingga tiga menit. Setelah selesai, lakukan hal yang sama pada kaki yang lain.
Titik Yongquan (KI1)
Pijatan pada titik Yongquan adalah metode alami untuk meredakan batuk dan menyelaraskan tubuh terkait gejala seperti pusing, sakit kepala, muntah, dan mual. Titik Yongquan, juga dikenal sebagai K1, adalah titik pijat yang dapat membantu meredakan batuk kering dan berdahak.
Temukan titik Yongquan di sepertiga bagian depan telapak kaki, tidak termasuk jari kaki Anda. Lalu gunakan ibu jari dan telunjuk Anda untuk melakukan pijatan lembut pada garis yang menghubungkan kedua sisi tepi telapak kaki.
Setelah itu, pakailah ibu jari dan telunjuk Anda untuk menekan titik ini dengan lembut selama 1–2 menit. Pastikan tekanan yang diberikan nyaman untuk Anda.
Nah, itulah tadi serba serbi pilek dan batuk serta cara pijat yang mudah tapi efektif untuk meredakan pilek dan batuk. Pijatan pada titik tertentu adalah langkah penting untuk mengatasi gangguan ini tanpa tergantung dengan obat-obatan Dengan menggunakan metode yang alami dan menyehatkan, Anda dapat menikmati kesehatan terbaik tanpa efek samping.
Bila Anda membutuhkan pijat panggilan berbasis aplikasi dan terlengkap, Halo Massage dari Halojasa hadir untuk Anda. Anda bisa mendapatkan terapi pijat pilihan dari mana pun dan kapan pun hanya menggunakan aplikasi resmi kami di ponsel Anda atau melalui layanan pelanggan di official website kami.
Layanan pijat panggilan ini merupakan layanan 24 jam dengan harga yang bersahabat. Tunggu apa lagi? Dapatkan kualitas hidup yang lebih baik bersama Halo Massage dari Halojasa
Referensi:
Halodoc.com; Pilek
Halodoc.com; Batuk
Alodokter.com; 5 Cara Mengatas Hidung Tersumbat dengan Pijatan
Hellosehat.com; Titik Pijat Batuk
Diakses 01 Januari 2024
