Cara memasang AC split – Sebagai Negara tropis, Indonesia tentu memiliki suhu dan cuaca yang bisa dibilang sangat panas. Membaca kondisi yang sudah ada, maka kebutuhan akan AC tak mudah dilepaskan. Sayangnya, masyarakat masih menilai jika membeli perangkat AC membutuhkan dana dan perawatan yang mahal. Belum lagi tanggungan listri dan pemasangannya yang rumit membuat masyarakat masih banyak yang beralih ke kipas angina biasa. Padahal, melihat perkembangan teknologi masa kini AC pun sudah banyak yang didesain dengan teknologi, kemudahan dan hemat daya. Sebut saja AC Split, merupakan AC yang memiliki komponen yang terpisah.
Tata Cara Pemasangan AC Split
Untuk pemasangan AC split pertama yang harus anda lakukan adalah menyiapkan perlengkapan atau alat-alat pemasangan seperti kunci perkakas (obeng, palu, kunci inggris, dll), flare nut atau alat untuk mengembangkan ujung pipa, pemotong pipa, bor listrik, manifold dan tabung Freon. Biasanya, pemasangan AC split bari dapat dilakukan oleh teknisi toko. Akan tetapi jika Anda sudah meminta bantuan kepada jasa pasang ac pun tidak masalah.
Pemasangan pipa instalasi AC
- Kemudian tentukan posisi AC split dimana nanti akan Anda letakkan. Mulai dari membuka dus yang berisi unit indoor, bracket indoor, kabel power supply dan remot. Karena dibelakan unit indoor erdapat bracket, Anda bisa melepaskan lalu pasang pada dinding sesuai posisi yang diinginkan. Anda dapat memaku aau mengebor untuk memasang bracket dengan waterpas supaya nanti AC tak miring.
- Setelah bracket terpasang, carilah dimana letak pipa AC akan Anda taruh. Jika pipa akan diletakkan di kanan bawah bracket maka buatlah lubang di tembok dengan diameter sesuai lehar selang pembuangan air. Namun jika tidak ingin melubangi dinding, anda bisa mengeluarkan pipa melalui sisi kanan/kiri indoor yang sudah ada.
- Setelah tahap pemasangan indoor selesai, berikutnya lakukan pemasangan pipa instalasi AC yang umumnya terbuat dari bahan tembaga lentur. Berhati-hatilah saat memasangnya jangan sampai ada pipa yang tertekuk atau penyok sebab bisa menghambat sirkulasi Freon yang berakibat AC tak bekerja normal. Instalasinya disesuaikan dengan kapasitas AC/PK. Missal jika pakai 1 PK0,75 maka panjang pipanya adalah 1/4. Semakin besar kapasitas AC maka semakin panjang ukuran instalasi pipa.
- Buka 2 mur pipa pada unit indoor dengan 2 kunci inggris. Masukkan nepel 1/4 pada pipa ac ukuran 1/4. Pastikan ujung pipa terpotong dengan rapi atau rata, lalu masukkan pipa instalasi AC pada lubang flare nut ukuran sama kira-kira 0.2 cm. selanjutnya pasang pemutar flaring yang berbentuk kerucut hingga mengenai pipa instalasi AC supaya nanti dapat mengembang.
- Berikutnya pasang pipa AC yang sudah terpasang nepel ke drat nepel dan sesuaikan dengan ukuran pipa instalasi AC (1/4). Kencangkan dengan mur nepel dengan kedua sisinya pakai 2 kunci inggris supaya Freon tak bocor. Tutuplah pembungkus pipa dan beri isolasi agar pembungkus hamaflex itu semakin rapat. Jangan lupa atur pipa instalasi ac agar terlihat rapi.
Pemasangan kabel power supply
- Bukalah tutup unit indoor dan lihat komponen pcb (biasanya tertulis 1&2 atau NL. Gunakan kaber ukuran 3 x 2.5 untuk ukuran ac 1 pk. Masukkan kabel power unit outdoor melewati lubang popa ac lalu pasangkan kabel pada terminal bagian bawah pcb. Untuk kabel warna hitam pasang pada terminal no 1, sementara kabel biru untuk terminal no 2, dan kabel kuning untuk ground. Kencangkan masing-masing kabel dengan obeng.
- Buka tutup power supply yang ada diatas kran valve dan cek apakah ada kebocoran pada 2 nepel indoor dan 2 nepel outdoor. Jika masih kurang kuat nepel biasanya pecah atau mur nepel kencor maka lakukan flereng ulang. Jika dirasa sudah aman mulai lakukan penyambungan aliran listrik ke power supply (warna coklat).
- Buka mur nepel ¼ lalu masukkan tekanan Freon supaya udara dapat keluar dan kencangkan kembali nepelnya lalu masukkan lagu tekanan Freon hingga mencapai 100 psi. jika jarum manifold turun dan belum memasuki angka 100 psi berarti terjadi kebocoran. Segera lakukan perbaikan ulang.
- Terakhir, lakukan penyambungan aliran listrik pada kabel power supply agar AC split anda dapat beroperasi.
Kelebihan AC Split
AC Split didesain dengan komponen yang terpisah antara kompresor dengan bagian intinya. Meski begitu AC ini tidak sulit dalam pemasangan maupun perawatannya. Bahkan AC jenis ini memiliki desain yang lebih argonomis Dimana didalamnya terdapat bagian unit outdoor dan indoor unit. Meski kedua komponen luar dan dalam terpisah akan tetapi kinerja AC tetaplah sama dengan AC biasa meski memiliki perpedaan kecil.
Perpedaan AC Split dengan lainnya adalah AC ini cukup terjangkau soal harga dan jauh lebih mudah dalam pemasangan. Refrigerant nanti akan dipompa menuju komponen pendingin melalui sebuah saluran yang disebut duct. Nantinya pipa akan terpasang dengan menembus diding agar dapat menghubungkan unit outdoornya. Alasan banyak masyarakat menggunakan AC jenis ini adalah memiliki ukurang yang lebih kecil sehingga pas dipasang didalam rumah minimalis.
AC juga tak akan menghabiskan banyak space, jauh lebih mudah untuk dipasang serta memiliki fitur zoning yakni fitur yang mampu mendinginkan ruangnya sebelum dipakai. Bukan hanya itu sistem zoning juga bisa menghemat pemakaian listrik. Karena desainnya yang unik dan sesuai dengan dekorasi rumah maka proses pemasangannya juga tidak membutuhkan banyak waktu, lebih cepat dan tak merusak tembok. Biasanya tukang AC hanya akan melubangi tembok sangat kecil.
Melihat tatacara pemasangan AC terbilang cukup rumit ya, akan tetapi Anda tak perlu ragu sebab kini sudah banyak tersedia jasa bongkar pasang ac.
Baca juga: Mau Jadi Teknisi AC? Kenali Dulu Peralatan Untuk Teknisi AC Berikut Ini!
