Mau Pijat Perut? Ketahui Dulu Fakta-Fakta Berikut Ini

1. Pengenalan Pijat Perut sebagai Terapi Tradisional

Sejak zaman dahulu, teknik relaksasi pijat sudah digunakan, bahkan sejak zaman sebelum masehi. Menurut catatan Kitab Suci Hindu yakni AyurVeda, pijat ini sudah diperkenalkan pada tahun 1800 sebelum masehi. Uniknya, sampai sekarang pijat menjadi layanan yang masih banyak peminatnya, Anda masih bisa menjumpai jasa yang menyediakan layanan pijat ini di berbagai tempat.

Selain berkhasiat untuk tubuh, yang mana dapat memberikan energi positif bagi tubuh dan mengantisipasi hadirnya penyakit tertentu, pijat dapat memberikan relaksasi, seperti kamu diberikan kesempatan untuk menikmati sejenak permainan jari dari pemijat dan melupakan masalah-masalah dalam sejenak.

Maka dari itulah, sampai sekarang pijat masih banyak ditemui peminatnya bahkan semakin banyak dari waktu ke waktu meski sudah ada pengobatan medis yang sudah modern. Pijat ini tidak hanya satu jenis saja akan tetapi beragam, salah satunya pijat perut. Pijat perut dikenal juga sebagai abdominal massage, merupakan bentuk terapi yang memanipulasi lembut pada area perut guna meningkatkan kesehatan.

Abdominal massage ini juga sudah ada sejak zaman dulu. Tujuan daripada abdominal massage ini untuk mengurangi rasa nyeri, meningkatkan pencernaan, meredakan rasa stress, memperbaiki fungsi organ-organ yang ada dalam rongga perut dan lain-lain. Penasaran lebih dalam soal abdominal massage? simak informasi berikut ini.

• Bagaimana Sejarah dari Pijat Perut?

Bagaimana sejarah dari abdominal massage? Ada berbagai macam catatan yang tersebar di berbagai belahan dunia mengenai pijat yang satu ini. Dimulai dari Cina, di sini lebih dikenal dengan Tuina, dalam tradisi ini menggunakan teknik pijat yang mengalir ke bagian-bagian tertentu. Masyarakat Cina percaya bahwa pijat ini memberikan energi vital atau biasa disebut “qi” dan mengalir ke saluran-saluran tubuh yang disebut dengan “meridian”. Pijat ini akan bisa mengatur keseimbangan tubuh jadi lebih baik.

Berlanjut ke India, dalam catatan yang ada di sini, berkaitan dengan Kitab Suci AyurVeda. Sebagaimana yang sudah tertulis dalam kitab tersebut, abdominal massage diyakini sebagai sebuah cara untuk meningkatkan pencernaan, menghilangkan racun dan dapat merangsang organ-organ internal. Berbeda dengan sejarah di Yunani Kuno dan Romawi, di sini abdominal massage disebut sebagai sebuah cara untuk bisa meningkatkan kesehatan secara umum.

Rata-rata pada zaman dahulu abdominal massage ini dilakukan di berbagai dunia karena dipercaya memiliki khasiat untuk kesehatan. Namun, di Afrika, abdominal massage dilakukan karena ikut serta dalam ritual dan keyakinan kepercayaan tertentu. Sampai saat ini, kamu bisa menjumpai jasa layanan yang menyediakan abdominal massage, tentunya dengan teknik yang sudah pasti dan alat-alat yang sudah modern.

• Peran Pijat Perut dalam Kesehatan Holistik

Abdominal massage mempunyai peran yang cukup penting untuk kesehatan holistik, di mana menekankan keseimbangan dan integrasi aspek fisik, mentakm emosional dan spiritual seseorang. Nah, berikut ini merupakan peran abdominal massage untuk kesehatan holistik, antara lain:

• Meningkatkan sirkulasi darah
• Memulihkan fungsi pencernaan dengan baik
• Pemecahan blokade energi
• Memulihkan keadaan emosional dan mental
• Meningkatkan kesadaran dalam tubuh
• Mengurangi ketegangan dalam otot
• Stimulasi sistem limfatik
• Meningkatkan kualitas tidur

2. Anatomi dan Fisiologi Pijat Perut 

Anatomi dan fisiologi abdominal massage ini mengikutsertakan pemahaman struktur dan fungsi dalam organ-organ internal yang ada di derah perut serta efek pijatan mengenai sistem tubuh.

• Pemahaman Anatomi Perut

Pengertian atau pemahaman dari anatomi perut ini dapat mencakup struktur dan organ-organ yang ada di rongga perut manusia. Rongga perut ini adalah bagian dari rongga tubuh yang ada di bawah rongga dada dan di atas panggul.

• Struktur Organ di Area Perut 

Area perut ini adalah rongga tubuh yang isinya sejumlah organ penting. Berikut ini beberapa struktur organ utama yang ada di area perut, antara lain:

• Rektus abdominis. Otot-otot ini akan membentang dari tulang rusuk sampai tulang panggul di bagian depan perut. Mereka membentuk apa yang biasanya disebut dengan six-pack.

• Otot obliqus. Otot obliqus ada dua bagian, yakni eksternal dan internal. Otot obliqus eksternal berada di lapisan luar sementara otot obliqus internal ada di lapisan dalam perut.

• Lambung. Lambung merupakan organ pencernaan yang ada di bagian atas perut.

• • Usus halus. Usus halus berada di bawah lambung. Usus halus ini lah yang berperan sebagai sistem pencernaan yang aman bertanggung jawab untuk menyerap nutrisi yang ada dalam makanan.

• Usus besar. Usus besar berada di bawah usus halus dan membentuk sebagian besar bagian dari perut.

• Hati. Hati berada di bagian kanan atas perut.

• Limpa. Limpa berada di bagian kiri atas perut.

• Pankreas. Pankreas ini memproduksi enzim pencernaan dan insulin di mana mengatur kadar gula darah.

• Aorta abdominal. Adalah bagian dari aorta, pembuluh darah utama yang membawa darah dari jantung ke organ-organ dalam rongga perut.

• Vena cava inferior. Organ ini mengumpukan darah dari bagian bawah tubuh dan membawanya kembali ke jantung.

• Ganglia dan saraf. Ada ganglia dan sarah yang mengatur fungsi organ-organ dalam perut dan berperan untuk mengirimkan sinyal ke orak di mana berguna untuk mengatur proses pencernaan.

• Kelenjar getah bening. Kelenjar getah bening ini menyaring dan membersihkan cairan limfatik, serta memiliki peran dalam sistem kekebalan tubuh.

• Hubungan Antara Organ-organ di Perut 

Organ-organ yang ada di perut mempunyai hubungan yang cukup kompleks dan saling berhubungan guna mendukung fungsi tubuh secara menyeluruh. Hubungan ini melibatkan interaksi antara organ-organ pencernaan, peredaran para darah, sistem saraf dan sistem-sistem yang lain. Berikut ini merupakan beberapa hubungan antara organ-organ yang ada di perut, diantaranya:

• Hubungan anatomi. Organ yang ada dalam perut berada dalam rongga perut dan dipisahkan oleh fasia, membran dan ruang yang memberikan dukungan struktural dan juga perlindungan.

• Sistem pencernaan. Lambung dan usus halus saling berhubungan, dengan lambung yang memiliki fungsi untuk mencerna makanan sebelum mendorongannya ke usus halus.

• Sistem limfatik. Kelenjar getah bening ini menyebar di sepanjang rongga perut.

• Peredaran darah. Aorta abdominal membawa darah oksigen dan nutrisi dari jatung ke organ yang ada di perut. Vena cava inferior mengumpulkan darah yang sudah melalui organ-organ dan membawanya kembali ke jantung.

• Organ-organ sekretori. Pankreas berada di belakang lambung dan berhubungan dengan kedua usus, mengeluarkan enzim pencernaan dan juga insulin. Hati kemudian berhubungan dengan kantong empedu, di mana menyimpan dan mengeluarkan empedu untuk membantu pencernaan pada lemak.

• Sistem saraf. Ganglia dan saraf yang ada di perut memiliki peran dalam mengatur fungsi organ-organ pencernaan dan turut berpartisipasi dalam respon tubuh pada makanan.

• Hubungan fungsional. Organ yang ada di perut berinteraksi dalam proses pencernaan, penyerapan nutrisi dan mengeliminasi lembah. Hati dan pankreas, berkontribusi dalam mengatur kadar gula darah dan juga metabolisme tubuh.

• Sistem reproduksi. Pada wanita, rahim dan indung telur berada di panggul akan tetapi mempunyai hubungan dengan organ-organ yang ada di perut lewat ligamen dan jaringan penyangga.

• Fungsi pendukung. Otot-otot perut dan juga fasia mendukung organ yang ada di perut, memberikan perlindungan dan membantu dalam gerakan tubuh sehari-hari.

• Proses Fisiologi saat Pijat Perut

adapun beberapa proses fisiologi ketika abdominal massage meliputi berbagai macam respon tubuh yang terjadi akibat dari stimulasi fisik pada jaringan dan juga organ pada area perut.

• Peran Sistem Pencernaan 

Sistem pencernaan mempunyai peran penting dalam tubuh manusia, mengubah makanan menjadi nutrisi yang bisa diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh. Berikut ini beberapa peran utama dari sistem pencernaan, antara lain:

• Pencernaan Makanan

Sistem pencernaan memulai proses pencernaan makanan, yang mana mengikutsertakan penghancuran makanan menjadi beberapa bagian-bagian yang lebih kecil oleh gigi dan enzim yang ada dalam mulut.

• Penyerapan Nutrisi

Nutrisi yang ada dalam makanan, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan juga mineral, diserap oleh usus halus. Proses ini memungkinkan nutrisi untuk masuk ke dalam aliran darah dan membawanya ke seluruh tubuh.

• Pengeluaran Limbah

Sesudah nutrisi diserap, sisa-sisa makanan yang tidak bisa dicerna dan diserap oleh tubuh kemudian dipindahkan ke usus besar, di mana air dan garap diserap dan tinja kemudian terbentuk.

• Pemeliharaan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit

Usus halus dan usus besar berkontribusi dalam menyerap air dan elektrolit dari makanan dan juga minuman yang akan dikonsumsi. Ini akan membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit pada tubuh.

• Produksi Enzim dan Zat Kimia Pencernaan

Beberapa organ pencernaan, seperti pankreas, menghasilkan enzim pencernaan yang mana membantu dalam pemecahan makanan menjadi beberapa komponen yang lebih sederhana.

• Perlindungan Terhadap Infeksi

Mikroorganisme yang ada dalam makanan bisa menjadi potensi ancaman untuk kesehatan. Lambung mempunyai asam lambung yang kuat, di mana berperan dalam membunuh bakteri dan juga mikroorganisme patogen untuk mencegah adanya infeksi.

• Regulasi Keseimbangan Energi

Sistem pencernaan juga memiliki peran dalam mengatur keseimbangan energi dengan mengatur penyerapan pada nutrisi, apalagi dalam hal penggunaan dan penyimpanan untuk glukosa.

• Interaksi dengan Sistem Kekebalan Tubuh

Sistem pencernaan memiliki interaksi dengan sistem kekebalan tubuh untuk memastikan bahwa nutrisi diserap dan disalurkan ke seluruh tubuh, guna membantu memelihara kesehatan secara menyeluruh.

• Pengaruh Pijatan Terhadap Aliran Darah dan Limfatik 

Berbicara mengenai pijat secara lebih luas, ada salah satu fakta menarik mengenai pijat, yakni pengaruhnya terhadap aliran darah dan limfatik, penasaran dengan hal ini? Simak informasi berikut ini.

• Meningkatkan Sirkulasi Darah

Pijatan ini bisa meningkatkan aliran darah ke area yang dipijat. Teknik-teknik pijatan tertentu, seperti tekanan ringan, gesekan dan ketukan-ketukan lembut dipercaya bisa membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga darah bisa mengalir lebih lancer.

• Mengurangi Ketegangan Otot

Pijatan ini bisa membantu mengurangi ketegangan otot yang diakibatkan oleh stress, aktivitas fisik yang berlebihan atau posisi tubuh yang kurang nyaman.

• Stimulasi Sistem Limfatik

Pijatan juga bisa merangsang system limfatik, yang memiliki peran dalam menghilangkan racun dan limbah metabolic dari tubuh.

• Meningkatkan Keseimbangan Energi

Pijatan dalam pengobatan tradisional, seperti pijatan refleksi dipercaya bisa mempengaruhi keseimbangan energi dalam tubuh.

• Meningkatkan Rasa Rileks

Pijatan bisa merangsang pelepasan endorphin, yakni hormone perasaaan bahagia dan mengurangi hormone stress seperti kortisol.

Baca juga: 10 Rekomendasi Tempat Pijat di BSD

3. Manfaat Pijat Perut untuk Kesehatan 

Berbagai manfaat dari abdominal massage untuk kesehatan, diataranya sebagai berikut.

• Peningkatan Fungsi Pencernaan 

Manfaat yang pertama yakni meningkatkan fungsi dari pencernaan, berikut ini penjelasan lengkapnya.

• Stimulasi Gerakan Usus 

Stimulasi gerakan usus atau peristaltik usus adalah proses penting dalam sistem pencernaan manusia. Berbagai macam faktor mencakup gaya hidup yang kurang aktif atau masalah-masalah tertentu, bisa mempengaruhi pergerakan normal usus. Makanya dengan pijat, dipercaya bisa memperbaiki permasalahan ini dengan mudah.

• Mengatasi Masalah Pencernaan 

Pencernaan yang bermasalah tentu akan berpengaruh bagi kehidupan, rasanya kurang enak jika pencernaan ada gangguan. Maka dari itu, hadirnya pijat sebagai sebuah solusi untuk bisa mengatasi masalah pencernaan ini cepat berakhir dan menjalani hari-hari tanpa ada hambatan.

• Reduksi Stres dan Kecemasan

Stress dan kecemasan adalah momok yang menakutkan bagi setiap manusia, karena jika mengalami hal ini tentunya semua kegiatan akan terganggu, kalaupun selesai hasilnya tidak akan maksimal. Selain beristirahat, ada solusi yang terbaik untuk memperbaiki permasalahan ini yakni pijat. Mengapa pijat dapat membantu menghilangkan stress dan kecemasan? Beberapa alasannya ada di bawah ini.

• Pengaruh Pijatan pada Sistem Saraf 

Ada berbagai pengaruh yang luar biasa ketika kamu memutuskan untuk dipijat. Pijat bisa memberikan pengaruh yang signifikan terhadap system saraf, baik secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa efek pijatan pada system saraf ini melibatkan respon fisik dan psikologis yang bisa memberikan manfaat bagi kesehatan.

• Hormon Relaksasi yang Dihasilkan 

Pengaruh yang kedua dari kegiatan pijat untuk menghilangkan stress dan kecemasan adalah dikarenakan pijat dapat mengeluarkan hormon relaksasi seperti endorfin, oksitosin, serotonin, dopamine, noradrenalis dan lain sebagainya. Hormon-hormon ini memberi kesempatan tubuh untuk menikmati rasa rileks.

4. Teknik Pijat Perut yang Efektif

Abdominal massage ini tidak hanya satu teknik saja, tetapi ada banyak teknik yang dapat kamu coba dan rasakan, tentunya efektif untuk tubuh. Berikut informasi lengkapnya.

• Jenis-Jenis Pijat Perut 

Ada dua jenis dari abdominal massage, diantaranya:

• Pijat Tradisional 

Kamu masih bisa menjumpai abdominal massage dengan teknik-teknik tradisional, yang mana dapat disesuaikan dengan catatan sejarah dari abdominal massage ini di berbagai belahan dunia. Berikut ini beberapa jenis abdominal massage dari berbagai dunia.

• AyurVerda

Menggunakan minyak hangat dan gerakan melingkar guna merangsang organ-organ yang ada dalam perut.

• Tuina

Menggunakan teknik tekanan ringan untuk merangsang interaksi dalam tubuh.

• Thai

Melibatkan pijatan lembut pada daerah perut untuk melepaskan ketegangan, meningkatkan sirkulasi energi dan kesehatan organ dalam.

• Indonesia

Menggunakan ramuan herbal guna meningkatkan efek relaksasi.

Seperti di Halo Massage yang dapat memberikan layanan abdominal massage sesuai kebutuhan kamu. Pijat ini akan dilakukan oleh terapis yang memang kompeten di bidangnya sehingga hasilnya akan berkualitas dan memuaskan kamu. Bukan hanya kesehatan saja yang akan kamu dapatkan, tetapi rasa rileks yang luar biasa. Makanya, pijat ini wajib kamu coba dengan Halo Massage, layanan on demand berbasis aplikasi yang menjadi solusi masa kini untuk kebutuhan pijat.

• Pijat Refleksi di Area Perut

Pijat refleksi yang ada di area perut merupakan teknik pijatan yang terfokus pada stimulasi titik-titik refleksi pada kaki, tangan atau telinga, di mana dipercaya terhubung dengan organ-organ atau bagian tubuh tertentu, termasuk organ yang ada dalam perut.

• Langkah-langkah Pijat Perut yang Dianjurkan 

Adapun langkah-langkah pijat perut yang dianjurkan adalah sebagai

• Persiapan Sebelum Pijat 

Mulailah dengan gerakan pemanasan ringan pada seluruh perut. Menggunakan gerakan melingkar lembut dan tekanan ringan untuk merangsan sirkulasi darah dan mempersiapkan otot-otot untuk pijat yang lebih mendalam.

• Teknik Pijatan yang Tepat 

Jika pijat di Halo Massage, maka terapis akan menentukan teknik pijatan yang tepat. Dengan memperhatikan area-area tertentu yang mungkin mempunyai ketegangan atau rasa sakit. Apabila kamu sebagai penerima pijatan mengalami masalah pada pencernaan, terapis Halo Massage akan memberikan perhatian khusus pada daerah sekitar pusar.

Pijat Perut dalam Konteks Pengobatan Tradisional

Abdominal massage dalam konteks pengobatan tradisional kerapkali melibatkan pendekatan holistic yang memiliki acuan dalam praktik-praktik tradisional tertentu.

• Pijat Perut dalam Pengobatan Alternatif 

Berikut penjelaannya:

• Integrasi Pijat Perut dalam Pengobatan Tradisional 

Integrasi abdominal massage dalam pengobatan tradisional ini akan menciptakan pendekatan holistik di mana menggabungkan prinsip-prinsip pengobatan tradisional dengan manfaat dan psikologis dari abdominal massage.

• Pengalaman Pasien yang Mengalami Perbaikan dengan Pijat Perut 

Abdominal massage ini merupakan salah satu layanan dari Halo Massage, pijat panggilan yang dapat kamu pesan kapan saja dan dimana saja. Berikut ini beberapa pengalaman pasien yang mengalami perbaikan dengan abdominal massage di Halo Massage, diantaranya:

• Mengatasi masalah pencernaan
• Meredakan ketegangan otot
• Mengurangi stress dan kecemasan
• Mengembalikan energi yang hilang
• Mengurangi nyeri menstruasi
• Meningkatkan kualitas tidur
• Dan masih banyak lagi.

6. Keamanan dan Kontraindikasi Pijat Perut 

Pembahasan yang terakhir mengenai abdominal massage ini adalah tentang keamanan dan kontraindikasi. Penasaran? Simak informasi di bawah ini.

• Batasan-Batasan Penggunaan Pijat Perut 

Adapun Batasan-batasan dari abdominal massage antara lain:

• Kondisi Medis yang Memerlukan Konsultasi Dokter 

Meski bermanfaat, abdominal massage ini tetap saja harus memiliki syarat-syarat tertentu dan tidak bisa dilakukan asal-asalan. Ada beberapa kondisi medis yang tidak boleh melakukan abdominal massage ini, seperti pijat untuk ibu hamil, sehingga jika ingin melakukannya harus menggunakan konsultasi dokter untuk bisa melakukannya.

• Batasan pada Pijat Perut untuk Anak-Anak dan Lansia

Pun dengan anak-anak dan lansia juga ada batasan-batasan tertentu, harus ditemani terapis khusus supaya abdominal massage yang dilakukan tetap aman. Jika abdominal massage ini dilakukan di Halo Massage, maka semuanya akan terjamin keamanan dan kenyamanannya, karena di Halo Massage memiliki terapis khusus untuk melakukan pijatan ini.