Apa yang Anda lakukan saat menerima penghasilan ? langsung dibelanjakan atau ditabung semua ?. agar tidak bingung, penghasilan harus diatur dan dikelola sedemikan mungkin. Kali ini, Halo Jasa memberikan langkah mengelola keuangan yang tepat.
1.Buat daftar pos pengeluaran
Mulai dengan membagi beragam jenis pos pengeluaran yang kira-kira sering Anda keluarkan. Yaitu meliputi beberapa pos yang penting seperti.
- Kebutuhan rumah tangga : listrik, air, BBM, PBB dsb
- Kebutuhan konsumsi rumah tangga
- Tabungan dan dana darurat
- Asuransi
- Transportasi : meliputi biaya BBM atau transportasi umum
- Hiburan
Setelah pos tersebut diketahui, catat dan alokasikan dana yang tersedia untuk menghitung setiap jenis pengeluaran serta perlu tidaknya mengalokasikan uang dengan jumlah tertentu di pos tersebut.
2.Buat kalender tagihan
Agar lebih teratur, ada baiknya membuat kalender tagihan setiap bulan dengan menandai tanggal berapa saja pembayaran beragam tagihan tersebut. Hal ini membantu Anda lebih teratur dan terhindar dari biaya-biaya denda karena terlambat membayar tagihan.
3.Bayar hutang setiap bulan
Jika Anda memiliki pos untuk pembayaran cicilan hutang setiap bulan, ini perlu diprioritaskan. Pastikan hutang ini merupakan prioritas pertama setiap bulan agar Anda tidak terdampak buruknya informasi debitur SLIK OJK Anda.
4.Buatlah goal dalam menabung
Selain mengatur pengeluaran, kunci kesuksesan mengatur keuangan ialah kemampuan menabung. Resep utamanya dengan menyisihkan, bukan menyisakan setiap bulan. Jadi dengan langsung menyisihkan di awal untuk menabung saat menerima penghasilan. Idealnya 10-30% dari total penghasilan masuk untuk ditabung.
5.Sisihkan untuk dana darurat
Salah satu poin penting mengatur keuangan ialah menyisihkan dana darurat. Dana darurat dipersiapkan jika sewaktu-waktu Anda menghadapi keadaan darurat seperti kehilangan pekerjaan atau sakit. Persiapkan minimal 3 bulan penghasilan untuk yang lajang atau 12 bulan penghasilan bagi yang telah berkeluarga.
6.Pantau pengeluaran
Tak ada gunanya jika pos pengeluaran telah diatur tetapi Anda tidak rajin dan disiplin dalam memantau pengeluaran. Setelah Anda pantau, Anda dapat me-review kembali di pos mana yang bisa Anda kurangi, hilangkan, atau tambahkan.
7.Ubah kebiasaan untuk terus menggunakan uang tunai atau debit
Dalam pembayaran sehari-hari, hindari penggunaan kartu kredit. Terkecuali jika mengincar promo. Namun jangan sampai terlena dengan promo-promo tersebut, terlebih jika pos pembayaran kartu kredit telah melewati batas atau tidak terkontrol.
Agar lebih efisien, Anda dapat menggunakan kartu kredit yang telah dibatasi nominalnya setiap bulan dan membuat rekening terpisah untuk pembayaran maupun menabung.
Demikian langkah-langkah yang diterapkan. Semoga Anda dapat mengelola keuangan dengan baik.
Salam Sukses
Terima kasih