Penting, Ketahui 5 Peran Tukang Service AC!

0
6631
Halojasa Peran tukang service AC
1

Peran tukang service AC Pernahkah Anda mendapati AC rumah atau kantor tidak berfungsi? Saat mendapati AC atau elektronik lainnya yang tidak berfungsi maka hal pertama yang kemungkinan besar kita lakukan ialah mengecek penyebab permasalahan tersebut. Kemudian setelah mengetahui penyebabnya, kita akan memanggil tukang untuk mengatasi permasalahan pada AC. Tapi tahukah Anda, memanggil tukang untuk memberikan service pada AC tak hanya dilakukan pada saat benda tersebut mengalami kerusakan lho. Ada beberapa alasan lain kita perlu memanggil tukang tersebut. Penasaran?

Berikut adalah 5 peran tukang service AC yang harus kita ketahui mulai sekarang:

  1. Memasang AC

Tahukah Anda memasang AC tak semudah yang kita bayangkan. Untuk memasang perangkat AC diperlukan pengetahuan yang banyak terutama tentang tata cara pemasangan AC. Bahkan untuk menentukan letak AC sekalipun diperlukan ketepatan dan ketelitian. Pasalnya, AC yang dipasang di tempat yang tidak tepat akan menimbulkan permasalahan seperti AC yang sering terkena debu. Lebih dari itu, penempatan AC yang salah dapat membuat AC yang mengalami kebocoran. Memasang AC harus memperhatikan posisinya misalnya lebih miring ke bagian belakang dan arah luar. Hal ini rupanya berpengaruh dengan air kotor yang mengalir lewat saluran pembuangan. Bila posisi AC salah maka air kotor tersebut dapat mengalami kebocoran dan justru membuat air mengalir ke bawah dan mengotori lantai.

Karena hal tersebutlah, pemilik rumah yang hendak melakukan pemasangan AC disarankan untuk menggunakan tukang service yang sudah berpengalaman. Mengapa harus berpengalaman? Tentunya Anda menginginkan pemasangan AC cepat selesai dan AC cepat bisa digunakan bukan? Untuk mendapatkan pemasangan AC yang cepat selesai, Anda membutuhkan seseorang yang ahli dan sudah memiliki pengalaman yang lebih luas. Pada saat pemasangan AC pun terkadang ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh tukang service misalnya saja mengecek kelayakan AC serta komponen-komponen AC. Hal ini untuk mencegah pemilik rumah mendapatkan produk cacat sehingga pada saat pemasangan Anda dapat secara langsung mengetahui apakah AC yang Anda beli dan pasang adalah produk yang bagus.

  1. Mencuci AC

Mencuci AC memang bisa dilakukan oleh pemilik rumah. Tetapi, mencuci AC bisa dibilang gampang-gampang susah. Pencucian AC umumnya dilakukan selama 3 bulan satu kali. Karena harus dilakukan secara berkala, banyak orang lebih memilih tukang untuk membantu membersihkan AC. Lebih dari itu, membersihkan AC harus didukung dengan pengetahuan tentang komponen-komponen AC. Misalnya saja bagian filter dan bagian indoor. Pengetahuan tersebut benar-benar harus dikuasai dan dipahami karena bila kita tak paham dan memaksa membersihkan AC hasil yang didapat bukannya AC bersih justru beberapa komponen AC menjadi kurang berfungsi dengan maksimal.

Pencucian AC juga ternyata memiliki waktu yang berbeda lho. Hal ini karena komponen-komponen AC memiliki jangka waktu pakai yang berbeda. Misalnya bagian filter AC sebaiknya dicuci paling tidak dua minggu sekali. Hal ini mengingat peran filter yang sangat berat yaitu memfilter udara kotor di dalam ruangan. Pembersihkan ini dilakukan untuk agar unit indoor AC tidak terlalu kotor sehingga udara yang dihasilkan benar-benar bersih.  Berbeda dengan pembersihan bagian outdoor AC. Outdoor AC mudah dijangkau. Pencucian AC dilakukan minimal 1 bulan sekali. Hal ini dilakukan agar outdoor bersih sehingga kerja mesin AC semakin ringan. Biasanya untuk pembersihan bagian outdoor yang harus disiapkan ialah selang kekeran. Selang tersebut digunakan untuk menyemprotkan air pada bagian kipas dan kondensor belakang. Pembersihkan harus dilakukan secara hati-hati bila AC yang dibersihkan berjenis inverter. Maka dari itu, saat pembersihan pun disarankan untuk memanfaatkan tukang service handal.

  1. Mengecek freon AC

AC yang sudah lama dipasang dan diletakkan di tempat yang pas pun masih tak luput dari sebuah permasalahan lho. AC tersebut bisa saja menjadi tidak berfungsi. Hal ini ditandai dengan udara yang keluar dari AC tidak dingin. Padahal AC sudah menyala dan selalu dibersihkan secara berkala. Ternyata permasalahan tersebut diakibatkan oleh freon AC. AC yang tidak berfungsi bisa saja terjadi karena AC mengalami kebocoran. Oleh karena itu, kita harus mengetahui letak kebocoran tersebut dengan mengecek freon. Pengecekan freon dilakukan paling tidak setiap 6 bulan sekali. AC juga mungkin kurang berfungsi dengan baik lantaran kekurangan freon. Sementara freon yang berkurang maka dipastikan freon tersebut mengalami kebocoran.

Tahukah Anda mengetes kebocoran AC bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh siapa saja. Hanya orang-orang yang memahami pemasangan AC dan perbaikan AC saja yang bisa memastikan letak kebocoran tersebut. Pasalnya bocornya freon dilakukan dengan tehnik dan strategi khusus. Biasanya setiap orang yang terbiasa memperbaiki AC akan memiliki strategi khusus untuk memudahkan mengetahui letak kebocoran. Umumnya, busa sabun dimanfaatkan untuk menentukan dimana letak kebocoran tersebut. Bila pada bagian tertentu mengeluarkan gelembung dari sisa busa sabun maka bisa dipastikan bagian tersebut mengalami kebocoran. Biasanya, tukang service akan menutup kebocoran tersebut dengan menggunakan sistem vakum. Sehingga AC dapat berfungsi maksimal kembali.

Nah, itulah peran tukang service AC yang sebaiknya harus kita ketahui. Jadi, tukang tersebut tak hanya diperlukan saat AC di rumah mengalami masalah saja. Saat mencuci AC secara berkala pun kita memerlukan jasa cuci AC yang profesional. Mengingat mencuci AC dan komponen-komponennya tidak mudah dan memerlukan pengetahuan. Tak hanya itu, menggunakan jasa tersebut lebih menguntungkan karena kita tidak perlu menyiapkan alat pencucian AC. Peralatan tersebut sudah disiapkan oleh tukang yang kita panggil.

1